Kabar Trenggalek – Sebelumnya, Truk Fuso membawa besi bekas rongsokan dengan nopol S 8795 UX tercebur saat akan muat ke KM Kirana IX di dermaga 100 pada Sabtu (11/9) malam.
Ketika truk akan masuk, tiba-tiba menabrak bolder kapal hingga tercebur ke sungai. Truk tersebut dikendarai oleh Suparman dengan muatan berupa besi bekas seberat sekitar 30 ton dan di dalam kabin berada 8 orang pria.
Hal ini dikabarkan, dua orang bernama Sadir (35) dan Andi Mustofa (28) merupakan warga Kabupaten Trenggalek.
Satu dari dua korban truk tercebur di Sungai Barito, Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), berhasil ditemukan.
Korban ditemukan oleh tim Search And Rescue (SAR) Banjarmasin pada pukul 10.30 Wita, tak jauh dari posisi truk tercebur.
Koordinator pencarian tim SAR Banjarmasin, Hairullah mengatakan, korban yang ditemukan bernama Sadir (35), warga Trenggalek, Jawa Timur.
Sementara itu Komandan Regu (Danru) Rescue KPP Banjarmasin, Khairullah menerangkan, korban ditemukan mengapung tidak jauh dari lokasi kejadian.
“Saat kami sedang melakukan pencarian, tiba-tiba saja jasad korban mengapung tidak jauh dari lokasi, atas nama Sadir,” kata Khairullah.
Selang tiga jam akhirnya, usai ditemukannya salah satu korban truck tenggelam atas nama Sadir, korban kedua akhirnya ditemukan sekitar pukul 14.40 Wita, Senin (13/9/21).
Khairullah, Komandan Regu (Danru) Rescue KPP Banjarmasin mengatakan, korban ditemukan oleh tim gabungan dari relawan emergency, Basarnas, TNI dan Polri. Jasad korban ditemukan tidak jauh dari lokasi ditemukannya korban sebelumnya.
“Korban kedua yang ditemukan atas nama Andi Mustofa (28), yang juga merupakan warga Trenggalek, Jawa Timur. Ditemukan sekitar 10 sampai 15 meter dari titik 0 kejadian, dalam keadaan mengapung,” tambahnya.
Jasad tersebut kemudian dibawa ke Instalasi Jenazah RSUD Ulin Banjarmasin. Dengan ditemukannya jasad korban kedua, pencarian pun berakhir.
